Pernah berpikir tentang suatu hal ?
Dimana ketika kamu mencintai seseorang yg benar-benar ada, namun dalam arti tidak pernah termiliki dan kamu benar-benar takut kehilangan nya ?
Seketika fikiran ini menyerangku.
"Bagaimana dia tahu kalau kamu tidak pernah bilang kalau kamu suka ? Bagaimana dia membalasnya ?
"Tapi bagaimana dia bisa membalas. sedikitpun kami tidak dekat sama sekali"
Bingung.
Aku baru ingat, ternyata dulu dan mungkin sekarang ketika aku menginginkanmu, aku memaksa Tuhan untuk menyampaikan pintaku padamu, aku memaksa Tuhan untuk menjadikanmu sesuatu yang berharga dihidupku dan yang mengisi kekosongan hatiku. Aku memaksa Tuhan sampai menangis hingga marah.
Namun makin lama dikit demi sedikit merubah sikap dan keegoisanku. Bukan. bisa dibilang saya tidak egois. darimana mungkin saya memiliki sikap ego, sedangkan dia tak sedikitpun terjamah.
Kemudian berpikir, saya dan dia. dua orang yang hampir memiliki seluruh kesamaan.
Sama-sama tipe yg sangat sulit melupakan orang yg pernah/sedang ada dihati masing-masing.
maaf, ralat ... bukan sulit, hanya saja memerlukan waktu yg cukup lama untuk itu.
dan setelahnya akan mudah untuk menempatkan hati kepada orang lain #jiee
Dan ketika dihadapkan pada suatu masalah atau lebih spesifik menyangkut hati. lebih cenderung dituangkan dengan memposting tulisan-tulisan kedalam miniblog.
"Aku sering berdoa. Tiap malam sebelum tidur. Itu pasti.dan sekali lagi, itu pasti.
memohon sama Tuhan.
selain keluarga, sahabat. Dia selalu ada di tempat tersendiri dalam bait doa ku."
Saat ini aku berada dalam ruang yg amat sangat tidak aku ketahui keberadaanku sendiri. maksudku tempat yg penuh masalah, penuh beban, penuh keberatan untuk menjalaninya.
masalah klasik, yaitu soal perasaan. aku berharap nantinya dia bukan hanya sekedar cukup tahu siapa aku, melainkan dia mengenal aku.
bedakan antara mengetahui & mengenal !
karna untuk meminta hatimu adalah hal yg sangat delusional .
Ingat,
Dont be desperate !
walaupun, yahh aku tipe yg sangat gampang putus asa.
Aku tahu Tuhan tidak pernah sekalipun tidur. bahkan memejamkan matanya untuk tidak perduli kepada makhluk-Nya. Aku akan selalu percaya Tuhan akan menjawab doa-doaku, menghapus luka, menyelesaikan masalah dengan usaha dan doaku.
Sekarang melihat ke langit. Berharap ada bintang jatuh dan bisa make a wish.
menghilang bersama dengan semua masalah yg melekat pada saya.I wish I vanished.
dan sekali lagi, itu pasti.
:)
1 komen:
postingan kali ini lebih ke gaya formal.
Sekalian belajar2 lah jadi penulis .
Haha *amin*
Posting Komentar